Pada 3 Januari 2008, Obama, senator pemula dari Illinois melambung ke kancah politik nasional, setelah para pemilih Demokrat di Iowa memilihnya pada kaukus partai. Padahal lawan Obama adalah politisi yang lebih berpengalaman seperti Hillary Clinton dan John Edwards.
Obama, yang didampingi sang istri untuk kali pertama sejak pemunculan bersama mereka di Konvensi Partai Demokrat, berbicara di tempat yang berjarak hanya beberapa langkah dari kantor kampanye 2008.
Pada kampanye malam tadi, Obama kembali menunjukkan sosoknya yang penuh optimisme dan idealisme. Dia berorasi selama 29 menit, tanpa sekalipun menyebut nama Mitt Romney. Selama itu Obama terlihat sesekali mengusap air mata yang membasahi pipinya.
"Besok, besok, Iowa, besok dari batu granit di New Hampshire ke Rocky (Mountain) di Colorado, dari pantai Florida hingga bukit-bukit Virginia, dari lembah-lembah Ohio hingga ladang-ladang di Iowa, kita akan membuat Amerika terus maju," serunya.
"Saya kembali ke Iowa sekali lagi untuk meminta Anda memilih. Saya kembali untuk meminta Anda semua membantu kita menyelesaikan yang kita mulai karena di sinilah gerakan kita diawali di sini," kata Obama.
Pada lebih dari 20.000 pendukungnya, Obama kembali menyerukan slogannya di 2008, "Yes, we can" dan berbicara tentang para pemuda idealis yang memberi kekuatan pada kampanyenya di 2008.
"Di sinilah beberapa dari para pemuda bergabung dengan kampanye kita, mendirikan tempat," ujarnya. "Bekerja dengan gaji kecil dan tidur yang kurang karena mereka percaya bahwa rakyat di seluruh negeri ini bisa mengubahnya. Di sinilah banyak dari Anda semua yang memiliki pandangan sama bahwa keyakinan bisa membantu."
"Ketika orang-orang yang sinis mengatakan kita tidak bisa, Anda semua mengatakan 'ya kita bisa. Anda mengatakan kita bisa dan kita berhasil. Di tengah berbagai tantangan, kita berhasil," ucapnya.
Kampanye di Iowa ini juga menggarisbawahi orasi Obama, yang selama berkampanye selalu mengatakan hal yang sama berulang-ulang. Bagi Obama sendiri, ini kampanye terakhirnya untuk menjadi pejabat publik. Itu juga yang dinyatakan Michelle Obama ketika mengundang suaminya ke panggung.
"Inilah puncak kampanye terakhir suami saya," kata Nyonya Obama. "Jadi inilah kali terakhir saya dan dia berdiri bersama di atas panggung dalam sebuah kampanye. Karena itulah kami ingin berada di sini di Iowa malam ini."
Dari Des Moines, Iowa, pasangan Obama terbang ke Chicago, dan tinggal selama dua malam di kediaman pribadi mereka di kota itu.(kompas.com)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !